SINJAI, SOLUSINEWS.ID – Penjabat Sekda Sinjai Andi Jefrianto Asapa membuka pelaksanaan Bimbingan Teknis Kelompok hari kedua Penyenggara Pemungutan Suara (KPPS) Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak gelombang II, Rabu (8/2/2023).
Bimtek ini berlangsung di Gedung Pertemuan Sinjai yang diikuti sebanyak 167 petugas KPPS yang berasal dari 7 desa.
Dalam sambutannya, Andi Jefrianto Asapa mengatakan suksesnya penyelenggaraan pilkades tidak lepas dari peran KPPS.
Oleh karena itu KPPS dituntut membekali diri dengan pemahaman dan penguasaan regulasi yang menjadi dasar dan pedoman dalam melaksanakan tugas dilapangan.
KPPS merupakan ujung tombak dari pelaksanaan pilkades karena bertugas menjalankan pemungutan suara di TPS yang tersebar dibeberapa titik desa.
Ia menegaskan petugas KPPS Pilkades Desa harus memiliki 4 hal agar pilkades nanti bisa berjalan dengan sukses.
“Maka kuncinya adalah saudara harus bekerja secara profesional, cermat, adil, dan netral,” jelasnya.
Jefrianto yang juga Ketua Panitia Pemilihan Kepala Desa (PPKD) Tingkat Kabupaten Sinjai menekankan bahwa regulasi pelaksanaan pilkades berbeda dengan regulasi pilkada.
Sehingga perlu memahami dan memperdalam regulasi yang terkait pilkades agar tidak menimbulkan permasalahan.
“Dimana KPPS dalam pilkada salah satu tugasnya adalah menandatangani surat suara di TPS, sedangkan KPPS di pilkades yang diberi kewenangan untuk menandatangani kertas suara adalah Ketua PPKD desa”, jelasnya.
Sehari sebelumnya Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA) juga membuka Bimtek KPPS yang diikuti sebanyak 165 petugas KPPS yang berasal dari 6 desa.(*)
