BIRINGKANAYA, SOLUSINEWS.ID – Hujan yang mengguyur Kota Makassar pada Senin pagi 13 Februari 2023 mengakibatkan beberapa wilayah Kota Makassar terdampak banjir.
Salah satunya di perumahan Puri Patte’ne Permai, Kelurahan Sudiang, di wilayah Kecamatan Biringkanaya.
Dilaporkan sekitar 410 warga terpaksa mengungsi di Masjid Khadijah RW 012 Kelurahan Sudiang.
Terkait hal itu, Wali Kota Moh Ramdhan Pomanto, bersama Camat Biringkanaya Benyamin B Turupadang, turun menerobos banjir yang masih menggenang untuk meninjau langsung kondisi warga yang terdampak banjir, Selasa (14/2/2023).
Turut serta Lurah Sudiang, Kamal Tata, dan jajaran pemerintah kecamatan dan kelurahan setempat.
Kepada warga terdampak banjir di lokasi pengungsian, Danny, sapaan Wali Kota Moh Ramdhan Pomanto, memberikan dorongan semangat dan meminta mereka bersabar dan senantiasa berdoa.
Bersabarki, sama-samaki hadapi banjir. Jagai dirita, jagai anakta, jagai keluargata. Insya Allah kita kuat bersama. Terus berdoa semoga Allah SWT memberi keselamatan kepada kita semua,” ujar Danny dalam rilis Kecamatan Biringkanaya.
Selain itu, Wali Kota Danny dan pejabat OPD terkait turut membawa bantuan berupa selimut, obat-obatan, dan sembako untuk warga korban banjir.
Di lokasi pengungsian, Wali Kota Danny juga menerima aspirasi kebutuhan pengungsi berupa air beersih dan perahu rakitan.
Mendengar langsung kebutuhan warga tersebut, Wali Kota Danny pun langsung menghubungi PDAM untuk segera membawa dua tangki besar air bersih untuk digunakan warga pengungsi.
Wali Kota Danny juga mengapresiasi Puri Pattene yang berinisiatif membentuk tim relawan dari masyarakat setempat.
“Saya juga sudah minta dibuatkan lagi 5 perahu rakitan. Ini bentuk apresiasi kita kepada warga sini karena sebelumnya mereka sudah membuat perahu rakitan sendiri. Saya apresiasi warga disini sangat kreatif dan peduli,”ungkapnya.
Sementara, Camat Biringkanaya, Benyamin mengungkapkan sedikitnya ada tiga kelurahan yang terdampak banjir cukup parah yakni Kelurahan Sudiang, Kelurahan Katimbang, dan Paccerakkang.
Ia menyebutkan jumlah pengungsi di Masjid Khadijah Pattene Kelurahan Sudiang sebanyak 485 orang, Kelurahan Katimbang sebanyak 281 orang, dan Kelurahan Paccerakkang 89 orang.(*)