GPPN Indonesia Sosialisasi Bahaya Narkoba kepada Karyawan Hotel Best Western Makassar

Gerakan Pemerhati Penyalahguna Narkoba (GPPN) Indonesia menggelar sosialisasi Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), Senin (7/6/2021)

MAKASSAR, SOLUSINEWS.ID – Gerakan Pemerhati Penyalahguna Narkoba (GPPN) Indonesia menggelar sosialisasi Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), Senin (7/6/2021).

Kegiatan itu dilaksanakan di Gardenia lantai 2 Hotel Best Western Plus Makassar Beach, Jl Boto Lempangan, Makassar.

Puluhan karyawan Hotel Best Western Plus Makassar Beach turut mengikuti acara tersebut.

Sementara itu Sub Koordinator Pemberdayaan Masyarakat Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulsel, Anas Kaharuddin, hadir memberikan materi.

Bacaan Lainnya

Dalam materinya, Anas mengatakan daya rusak narkoba lebih serius dibandingkan dengan korupsi maupun terorisme.

“Karena narkoba merusak otak yang tidak ada jaminan untuk sembuh dan diperkirakan 30 orang meninggal dunia per hari karena narkoba.

Sedangkan kerugian materi akibat penyalahgunaan narkoba itu kurang lebih Rp 84,7 triliun rupiah,” papar Anas.

Ia menambahkan, hotel yang juga sebagai tempat publik harus bersih dari narkoba dan tidak menjadi tempat penyalahgunaan maupun sebagai tempat terjadinya transaksi narkotika.

“Hal ini bisa dicegah apabila semua personel hotel paham dan memahami tentang bahaya penyalahgunaan narkoba,” tambahnya.

Hal senada diungkapkan Ketua GPPN Indonesia, Faisal Hamzah Barlian. Ia mengharapkan kegiatan ini dapat meminimalisir potensi terjadinya transaksi narkoba di hotel.

“Semoga dengan adanya kegiatan seperti ini, manajemen hotel dapat menerapkan strategi guna mencegah peredaran luas narkoba di lingkungan hotel,” katanya.(*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *