MAROS, SOLUSINEWS.ID – Melihat semakin berkembangnya teknologi, memotivasi SD 103 Inpres Hasanuddin untuk memperkuat potensi muridnya dalam ilmu Informatika.
Saat ini sebanyak 30 unit komputer di ruang laboraturium SD 103 Inpres Hasanudin.
Ruang laboratorium itu selalu dipadati murid yang antusias belajar tentang komputer dan informatika setiap hari.
Kepala SD 103 Inpres Hasanudin Maros, Hj Nurwahida Spd, M.M, pun menambah inovasi sekolahnya dengan menambahkan layar proyektor di setiap kelas.
“Kami mendorong anak-anak dalam ilmu informatika, apalagi saat masa pandemi kemarin semuanya serba digital.
Mulai dari absen hingga sistem pembelajaran.
Jadi kami manfaatkan ilmu yang siswa dapat selangkah lebih maju lagi,” terangnya.
Selain itu, SD 103 Inpres Hasanuddin menerapkan model absensi guru dan siswa yang menggunakan scan barcode melalui perangkat aplikasi.
“Cukup membuka aplikasi di handphone masing-masing lalu scan barcode agar memudahkan guru disini,” tambah Nurwahida.
Sebelumnya, SD Negeri 103 Inpres Hasanuddin Kabupaten Maeos mengikuti Lomba Inovasi Sekolah dan Pengembangan Penguatan Siswa Tingkat Nasional yang digelar Kemendikbud.
Di ajang itu, SDN 103 Inpres Hasanuddin Maros mampu meraih posisi runner up 1.
“Sekarang kami fokuskan untuk menggarap perpustakaan digital. Gedungnya tengah direnovasi.
Jadi semuanya akan kami tata ulang agar para siswa semakin betah untuk belajar,” tutup Nurwahida.(*)
