SINJAI, SOLUSINEWS.ID – Komitmen pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam membantu menyiapkan hunian yang layak bagi warga kurang mampu terus berlanjut setiap tahunnya.
Tahun 2021 ini Pemkab Sinjai yang dinakhodai Bupati Andi Seto Asapa (ASA) kembali menerima bantuan bedah rumah dalam program perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dari Kementerian Sosial (Kemensos) Republik Indonesia.
“Alhamdulillah tahun ini kita dapat jatah dari Kemensos terkait bantuan bedah rumah,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Sinjai, A Muh Idnan, di ruang kerjanya, Senin (19/4/2021).
Dijelaskan bantuan ini diperuntukkan bagi warga kurang mampu yang tercatat dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Pemkab Sinjai.
Selain itu, program bedah rumah ini merupakan implementasi dari program unggulan Bupati ASA yang tertuang dalam visi dan misi pemerintahannya pada periode 2018-2023 di bidang sosial dan kemasyarakatan.
Tunggu Juklak
Bantuan bedah rumah di Kabupaten Sinjai akan dialokasikan di dua kecamatan yaitu Kecamatan Tellulimpoe dan Bulupoddo. Jumlah total penerima bantuan sebanyak 50 unit rumah.
“Masing-masing untuk tiga kelompok atau desa di Kecamatan Tellulimpoe dan dua kelompok di Kecamatan Bulupoddo. Masing-masing kelompok terdiri dari 10 unit rumah,” terangnya.
Pelaksanaan program bedah rumah ini sisa menunggu petunjuk pelaksanaan setelah 50 unit rumah yang diusulkan tersebut telah disetujui dan memenuhi syarat sebagai penerima bantuan RTLH.
“Kemarin sudah dilaksanakan verifikasi dari Kementerian dan semuanya memenuhi syarat. Kita tinggal menunggu kapan dilaksanakan”, tandasnya.
Selain bantuan bedah rumah untuk 50 unit dari kemensos tersebut, tahun ini Pemkab Sinjai juga akan melaksanakan kegiatan bedah rumah untuk 249 unit melalui program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) Kementerian PUPR melalui Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Perkimtan) Sinjai.
Bantuan bedah rumah ini merupakan bentuk perhatian dan upaya Bupati ASA bersama pemerintah setempat meningkatkan kesejahteraan dan kelayakan hunian masyarakatnya.(*)
